Braket Stempel

Proses manufaktur

Pemilihan bahan: Sesuai dengan penggunaan persyaratan lingkungan dan kinerja, pilihlah lembaran logam yang sesuai sebagai bahan baku. Bahan umum termasuk baja tahan karat, baja karbon, paduan aluminium, dll. Bahan-bahan ini memiliki kekuatan, ketahanan korosi, dan kemampuan proses yang baik.

Desain cetakan: Rancang dan buat cetakan stamping sesuai dengan bentuk, ukuran dan kebutuhan fungsional braket. Desain cetakan perlu mempertimbangkan faktor-faktor seperti kekuatan braket, metode sambungan, dan presisi pembuatan.

Cetakan stempel: masukkan lembaran logam ke dalam cetakan stempel, dan buatlah deformasi plastis melalui tekanan mesin stempel, sehingga diperoleh bentuk braket yang diinginkan. Parameter seperti tekanan tekan, kecepatan dan jarak bebas cetakan perlu dikontrol selama proses stamping untuk memastikan kualitas dan kinerja braket.

Perawatan selanjutnya: Perawatan selanjutnya yang diperlukan, seperti deburring, pembersihan, pencegahan karat dan perawatan permukaan, dilakukan pada braket yang dicap dan dibentuk. Perawatan ini dapat meningkatkan kualitas permukaan dan ketahanan korosi pada braket.

Area Aplikasi

Braket tipe stamping banyak digunakan di berbagai bidang, antara lain namun tidak terbatas pada:

Pembuatan mobil: Digunakan untuk menopang dan memperbaiki struktur bodi, sistem suspensi, ruang mesin, dan bagian lain dari mobil. Braket dapat menjamin stabilitas dan keselamatan berkendara mobil.

Peralatan elektronik: digunakan untuk perakitan dan fiksasi peralatan elektronik. Braket dapat memberikan efek dukungan yang stabil, sekaligus mengurangi getaran dan dampak peralatan selama pengangkutan dan penggunaan.

Konstruksi: untuk menopang dan memperbaiki struktur bangunan. Kurung memastikan stabilitas dan keamanan struktur bangunan.

Dirgantara: untuk dukungan dan fiksasi peralatan dirgantara. Braket harus memenuhi persyaratan kekuatan tinggi, keandalan tinggi, dan bobot ringan untuk memastikan pengoperasian normal dan keamanan peralatan.

Keunggulan dan Fitur

Struktur kokoh: braket stempel biasanya terbuat dari lembaran logam, yang memiliki kekuatan dan kekakuan yang baik serta dapat menahan beban dan deformasi yang besar.

Ringan: Dibandingkan dengan proses manufaktur lainnya, proses stamping dapat menghasilkan braket yang lebih tipis dan ringan, sehingga mengurangi berat keseluruhan peralatan.

Mudah dipasang: braket yang dicap memiliki struktur sederhana dan koneksi standar, yang dapat dengan mudah dihubungkan dan diperbaiki dengan komponen lain.

Hemat biaya: Proses stamping memiliki keunggulan efisiensi produksi yang tinggi dan pemanfaatan material yang tinggi, yang dapat mengurangi biaya produksi braket.